Pancapena.com – Labuhanbatu Selatan, 13 April 2025 — Polsek Kotapinang menggelar kegiatan Minggu Kasih di Gereja Katolik Kampung Kristen, Kelurahan Kotapinang, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, pada Minggu pagi (13/4). Kegiatan tersebut dimulai pukul 08.00 WIB dan berlangsung dengan aman dan kondusif.
Kegiatan dihadiri oleh Kanit Intelkam Polsek Kotapinang AKP Nisgon Simbolon, Bhabinkamtibmas AIPTU Sugeng I.S., dan AIPTU Hendra, serta ratusan jemaat Gereja Katolik Kampung Kristen yang sedang melaksanakan ibadah dalam rangka perayaan Minggu Palma, dengan tema “Yesus Masuk Kota Yerusalem”.
Dalam sambutannya, Kanit Intelkam menyampaikan sejumlah pesan Kamtibmas kepada para jemaat. Ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan. “Polisi adalah mitra masyarakat yang bertugas menjaga Kamtibmas, mengayomi, melindungi, dan menegakkan hukum. Namun tugas ini tidak akan berhasil tanpa peran serta masyarakat,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh jemaat untuk hidup rukun dan saling menghargai di tengah perbedaan. “Toleransi antarumat beragama merupakan fondasi utama dalam menjaga keharmonisan sosial,” tambahnya.
Selain itu, pesan penting lainnya yang disampaikan adalah terkait bahaya penyalahgunaan narkoba. Kanit Intelkam mengajak warga untuk bersama-sama memberantas peredaran narkotika demi mewujudkan Labusel Bebas Narkoba. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pencurian TBS (Tandan Buah Segar) dan brondolan karena perbuatan tersebut tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga bertentangan dengan nilai-nilai agama.
Sebanyak 130 jemaat hadir dalam kegiatan tersebut, dengan jumlah kendaraan yang terparkir sekitar 40 unit roda dua dan 8 unit roda empat.
Di akhir penyampaiannya, pihak kepolisian membuka ruang komunikasi dengan masyarakat. “Jika ada informasi terkait narkoba, tindak kriminalitas, atau gangguan keamanan lainnya, masyarakat dapat segera melapor ke Polsek Kotapinang,” tutupnya.
Giat Minggu Kasih ini merupakan salah satu program Polri dalam mendekatkan diri kepada masyarakat dan membangun kepercayaan publik melalui pendekatan humanis.(Heri)
