Pancapena.com – Labuhanbatu Utara – Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan bahaya kenakalan remaja sejak dini, Bhabinkamtibmas Polsek Kualuh Hilir, AIPTU YP Hutagaol, melaksanakan penyuluhan kepada siswa-siswi SD Negeri 115458 di Desa Pangkalan Lunang, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (22/1/25) ini diikuti oleh siswa kelas 4, 5, dan 6.

Dalam penyuluhannya, AIPTU YP Hutagaol menyampaikan berbagai materi penting terkait bahaya narkoba, perundungan (bullying), balap liar, dan dampak buruk pergaulan bebas. Ia menekankan pentingnya menjaga sikap disiplin, menghormati sesama, dan menjauhi lingkungan negatif yang dapat mengancam masa depan.

“Pendidikan karakter harus dimulai sejak dini. Anak-anak harus memahami apa yang baik dan buruk untuk masa depan mereka. Hindari pergaulan bebas, narkoba, dan kegiatan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain,” ujar AIPTU YP Hutagaol.

Kapolres Labuhanbatu, AKBP Dr. Bernhard L. Malau, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polres Labuhanbatu, AKP Syafrudin, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk membangun generasi muda yang lebih baik. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif kepada siswa-siswi agar mereka dapat tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan terhindar dari pengaruh buruk lingkungan,” tegas AKP Syafrudin.
Kepala SD Negeri 115458, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi terhadap Polsek Kualuh Hilir atas kepeduliannya kepada siswa-siswi di sekolah tersebut. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian Polri terhadap pendidikan anak-anak kami. Penyuluhan seperti ini memberikan wawasan luas kepada siswa dan semoga terus berlanjut,” ucapnya.
Salah seorang siswa kelas 6 mengungkapkan rasa senangnya mengikuti kegiatan ini. “Saya jadi tahu apa saja yang tidak boleh dilakukan, seperti menjauhi narkoba dan perundungan. Terima kasih sudah memberikan kami banyak pelajaran,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan generasi muda di Desa Pangkalan Lunang dapat tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab, menjauhi hal-hal negatif, dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat.(Heri)


