Pancapena.com | Rantauprapat – Dalam rangka meningkatkan kualitas pembinaan kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Seksi Kegiatan Kerja (Giatja) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Rantauprapat menggelar rapat evaluasi capaian kinerja. Kegiatan yang berlangsung pada Senin (06/01/2025) ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program pembinaan sekaligus menyusun rencana strategis guna menghadapi tantangan ke depan.
Rapat dilaksanakan di Ruang Kerja Seksi Giatja dan dipimpin langsung oleh Kepala Seksi (Kasi) Giatja, Japaruddin Ritonga. Seluruh jajaran staf Seksi Giatja turut hadir untuk memberikan masukan terkait pelaksanaan program. Dalam rapat ini, dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap efektivitas program pelatihan kerja, pengembangan keterampilan, serta rehabilitasi yang selama ini telah diterapkan.
Japaruddin Ritonga menyampaikan bahwa evaluasi capaian kinerja ini sangat penting untuk memastikan bahwa program pembinaan kemandirian berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi WBP. “Pembinaan kemandirian bukan hanya tentang pelatihan, tetapi juga membangun mental dan karakter WBP agar siap kembali ke masyarakat. Oleh karena itu, kolaborasi antara petugas dan WBP sangat dibutuhkan untuk keberhasilan program ini,” ujar Japaruddin.
Selain evaluasi program yang telah berjalan, rapat ini juga membahas kendala yang dihadapi di lapangan, seperti keterbatasan fasilitas dan sumber daya. Berdasarkan hasil evaluasi, dirumuskan sejumlah rekomendasi perbaikan, di antaranya adalah peningkatan kualitas pelatihan kerja, pengadaan fasilitas pendukung, serta penguatan kerja sama dengan pihak eksternal untuk memperluas peluang pelatihan dan kerja bagi WBP.
“Melalui evaluasi ini, kami mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai apa yang perlu ditingkatkan. Harapannya, program pembinaan kemandirian di Lapas Rantauprapat dapat berjalan lebih baik dan memberikan dampak positif yang signifikan,” tutup Japaruddin.
Rapat diakhiri dengan penetapan beberapa langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas program pembinaan di masa mendatang. Seksi Giatja berkomitmen untuk terus memperbaiki layanan pembinaan kemandirian demi mewujudkan rehabilitasi yang optimal bagi WBP.
(Heri)
