PIDIE JAYA – Pancapena.com – Kapolres Pidie Jaya AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., menggelar kegiatan Jumat Curhat Presisi bersama para penyuluh pertanian dan mantri tani se-Kabupaten Pidie Jaya, Jumat, 30 Mei 2025, di Kantin Tangguh Mapolres Pidie Jaya.
Kegiatan ini menjadi wadah komunikasi dua arah dalam rangka mempererat sinergi antara Polri dan sektor pertanian, sekaligus menyerap aspirasi para pelaku di lapangan.
Turut hadir dalam forum tersebut sejumlah pejabat utama Polres, perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Pidie Jaya, serta para penyuluh dan mantri tani dari berbagai kecamatan.
Dalam sambutannya, Kapolres menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor guna memperkuat ketahanan pangan sebagai pilar utama stabilitas nasional. Ia menekankan bahwa kehadiran Polri di tengah masyarakat tak hanya berfokus pada aspek keamanan, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam peningkatan kesejahteraan petani.
“Kami ingin Polri menjadi bagian dari solusi atas persoalan pertanian di lapangan. Para Bhabinkamtibmas kami dorong untuk terlibat aktif dalam proses pendampingan serta menjalin komunikasi yang erat dengan para penyuluh,” ujar Kapolres.
Forum berlangsung secara dialogis dan konstruktif. Sejumlah persoalan disampaikan peserta, mulai dari serangan hama pada tanaman jagung, keterbatasan bibit unggul dan pupuk subsidi, hingga kerusakan saluran irigasi di wilayah Meurah Dua yang berdampak pada pengairan lahan.
Kapolres menyatakan akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait guna mendorong solusi yang cepat dan tepat atas kendala-kendala tersebut. Ia juga menegaskan komitmen Polres Pidie Jaya untuk memperkuat peran pengawasan dan pendampingan melalui personel Bhabinkamtibmas di masing-masing wilayah.
Kegiatan ini menjadi wujud konkret peran aktif Polri dalam mendukung pembangunan daerah melalui sektor pertanian, sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kabupaten Pidie Jaya.
(Nyak Joni)
