Karo — Pancapena.com – Penemuan sesosok mayat tanpa identitas menggegerkan warga Desa Pangambatan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, pada Senin pagi (21/7/2025), sekitar pukul 07.30 WIB. Jasad yang belum diketahui jenis kelaminnya itu ditemukan di tepi Sungai Aek Bolon, tepatnya di wilayah Perladangan Panggung, Dusun Aek Hotang.
Proses evakuasi dan penyelidikan segera dilakukan oleh personel Polsek Tigapanah bersama Tim Inafis Polres Tanah Karo. Medan yang terjal dan lokasi yang jauh dari permukiman warga menjadi tantangan tersendiri dalam pelaksanaan evakuasi.



Kasi Humas Polres Tanah Karo, Iptu Pedoman Maha, menerangkan bahwa jasad tersebut pertama kali dilihat oleh tiga orang warga yang sedang mencari ikan, yakni Mamak Sandi br Barus (55), Irpan br Munthe (54), dan Pina br Hutabarat (50), pada Minggu sore (20/7/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Namun karena hari mulai gelap dan kondisi lokasi cukup ekstrem, evakuasi baru dapat dilaksanakan keesokan harinya.
Kapolsek Tigapanah, AKP Dedi Syahputra Ginting, S.H., langsung mengkoordinasikan evakuasi bersama tim Inafis Polres Tanah Karo. Kegiatan tersebut dimulai pukul 08.00 WIB dan selesai sekitar pukul 12.00 WIB. Jasad kemudian dibawa ke RSU Kabanjahe dan dirujuk ke RS Bhayangkara Polda Sumut, Medan untuk dilakukan autopsi.
“Dari pemeriksaan awal, kondisi jasad sudah membusuk, tanpa kepala, serta beberapa bagian tubuh tidak lengkap. Jenis kelamin belum bisa dipastikan, namun diperkirakan berusia sekitar 40 tahun dengan tinggi badan sekitar 160 cm,” jelas Iptu Pedoman Maha.
Polres Tanah Karo saat ini terus melakukan penyelidikan, termasuk pengumpulan keterangan saksi dan pelacakan identitas melalui sistem elektronik dan database Mambis. Tim gabungan juga masih menelusuri dugaan lokasi awal kejadian.
Masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut diminta segera melapor ke kantor polisi terdekat. Penanganan kasus ini menjadi prioritas demi mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan bagi korban.
(Heri)


