Medan,Pancapena.com– Seni bela diri tidak hanya mengajarkan teknik pertahanan diri, tetapi juga membentuk karakter, disiplin, serta jiwa kepemimpinan. Dalam rangka menghormati kontribusi serta dedikasi yang luar biasa terhadap perkembangan seni bela diri, khususnya Shiroite di Kota Medan, H. Zakiyuddin Harahap menerima penghargaan Sabuk Hitam Kehormatan (DAN) dalam sebuah acara yang diselenggarakan pada Jumat, 7 Februari 2025.
Acara penghargaan ini berlangsung dengan penuh kehormatan dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kolonel CPM Uncok AM Simanjuntak, yang saat ini menjabat sebagai Danpomdam I/BB sekaligus Ketua Umum Shiroite Sumatera Utara. Penyerahan sertifikat DAN ini turut didampingi oleh Hanshi Lambok Hutapea, S.Pd., M.M., yang menjabat sebagai Komisi Teknik Shiroite Sumatera Utara. Kehadiran Hanshi Lambok Hutapea menegaskan pentingnya pengakuan terhadap peran serta figur-figur yang berkontribusi dalam pengembangan bela diri di wilayah Sumatera Utara.
Menariknya, H. Zakiyuddin Harahap yang menerima penghargaan ini juga merupakan Wakil Wali Kota Medan terpilih periode 2025-2030. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kepemimpinan yang kuat tidak hanya lahir dari pengalaman dalam pemerintahan, tetapi juga dari prinsip-prinsip disiplin, keteguhan, dan semangat juang yang diajarkan dalam seni bela diri.
Pemberian Sabuk Hitam Kehormatan kepada H. Zakiyuddin Harahap merupakan bentuk apresiasi atas peran aktifnya dalam mendukung dan membina Shiroite di Kota Medan. Sebagai seorang figur yang dihormati, beliau dikenal memiliki kepedulian tinggi terhadap pengembangan olahraga bela diri, terutama dalam membina para pemuda agar memiliki keterampilan, disiplin, dan mental yang kuat.
Shiroite, sebagai salah satu aliran bela diri yang berkembang pesat di Sumatera Utara, memiliki filosofi yang menekankan pada keberanian, ketulusan, dan keikhlasan. Nilai-nilai ini selaras dengan prinsip yang dipegang teguh oleh H. Zakiyuddin Harahap dalam membangun komunitas yang lebih kuat dan berkarakter.
Dalam sambutannya, Kolonel CPM Uncok AM Simanjuntak menegaskan bahwa seni bela diri bukan hanya sekadar latihan fisik, tetapi juga sarana penting dalam membentuk karakter yang disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki semangat juang tinggi. Menurutnya, penghargaan yang diberikan kepada H. Zakiyuddin Harahap mencerminkan pengakuan atas komitmen dalam memperjuangkan nilai-nilai luhur bela diri di tengah masyarakat.
Ia juga menambahkan bahwa kerja sama antara komunitas bela diri dan institusi pertahanan dapat menjadi fondasi kuat dalam menciptakan generasi yang lebih tangguh. “Kami berharap penghargaan ini menjadi motivasi bagi para generasi muda untuk terus mengembangkan potensi mereka melalui seni bela diri, bukan hanya sebagai keterampilan fisik, tetapi juga sebagai landasan moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Acara ini juga menjadi momentum penting bagi perkembangan Shiroite di Kota Medan dan Sumatera Utara pada umumnya. Dengan semakin meningkatnya minat masyarakat terhadap seni bela diri, penghargaan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para praktisi dan pelatih Shiroite untuk terus mengembangkan keahlian mereka serta menanamkan nilai-nilai luhur dalam setiap latihan.
Selain itu, penghargaan ini juga mencerminkan pentingnya dukungan dari berbagai pihak dalam membangun ekosistem bela diri yang sehat dan profesional. Dengan adanya tokoh-tokoh seperti H. Zakiyuddin Harahap yang peduli terhadap kemajuan seni bela diri, diharapkan Shiroite dapat semakin dikenal dan dihargai sebagai salah satu warisan budaya yang memiliki manfaat luas bagi masyarakat.
Pemberian Sabuk Hitam Kehormatan kepada H. Zakiyuddin Harahap bukan hanya sekadar seremoni, melainkan juga simbol penghargaan atas dedikasi dan perjuangannya dalam memajukan seni bela diri di Kota Medan. Dengan semangat “Berbuat yang Terbaik, Berani, Tulus, & Ikhlas,” acara ini menegaskan bahwa bela diri bukan hanya tentang teknik bertarung, tetapi juga tentang membangun karakter, disiplin, dan semangat juang yang tinggi.
Diharapkan penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus menekuni dunia bela diri, menjadikannya sebagai bagian dari gaya hidup sehat, serta sebagai wadah pembentukan mental dan karakter yang kuat. Ke depan, Shiroite Kota Medan diharapkan semakin berkembang dan mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi yang tidak hanya unggul dalam teknik, tetapi juga dalam etika dan integritas.
*Misniar*
