Karo — Pancapena.com – Satuan Samapta Polres Tanah Karo melaksanakan patroli rutin pada Minggu (27/7), dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2025 serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Kegiatan berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai dan menyasar sejumlah titik strategis dan pusat keramaian di wilayah hukum Polres Tanah Karo.
Lokasi yang menjadi sasaran antara lain Terminal Umum Kabanjahe, Kantor Djarum Kecamatan Kabanjahe, SPBU Amanda Berastagi, Bukit Gundaling, Pasar Buah Berastagi, serta dua rumah ibadah, yakni GBKP Simpang 6 dan HKBP Jalan Irian Kabanjahe.
Kasat Samapta Polres Tanah Karo, AKP Jonni H. Damanik, S.H., M.H., menyampaikan bahwa patroli difokuskan untuk mengantisipasi potensi tindak pidana, khususnya kejahatan 3C (curat, curas, dan curanmor), serta menjaga kondusivitas di kawasan wisata yang ramai pengunjung.
“Selain patroli, kami juga melakukan sosialisasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas kepada masyarakat dan wisatawan, dalam rangkaian Operasi Patuh Toba 2025. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran keselamatan di jalan raya,” jelas AKP Jonni.
Dalam kegiatan tersebut, personel Sat Samapta juga berdialog langsung dengan warga dan pengunjung di sekitar lokasi patroli. Mereka mengingatkan pentingnya mewaspadai peredaran narkoba serta mendorong masyarakat segera melapor jika menemukan praktik pungli atau premanisme di lingkungannya. Petugas juga membagikan informasi mengenai Call Center 110 sebagai saluran aduan cepat.
Di sejumlah gereja, petugas turut membantu pengamanan dan pengaturan lalu lintas guna mengantisipasi kepadatan kendaraan saat jemaat datang dan selesai beribadah. Hal ini merupakan bagian dari pelayanan Polri untuk memastikan kenyamanan dan rasa aman masyarakat.
“Hasil patroli menunjukkan situasi aman dan kondusif. Kehadiran polisi disambut baik oleh masyarakat yang merasa terlindungi dan terlayani,” tutup AKP Jonni.
Melalui patroli ini, Polres Tanah Karo menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas kamtibmas dengan pendekatan yang dialogis dan humanis.
(Heri)
